HARDCOVER : THE COVER OF A STURDY AND ELEGANT

Book with hardcover and foursquare are familiar to us. With a more powerful view seen from its cover, it certainly would be better value for its owner.

Why is it called hardcover?

Because the cover coated a kind of partition board is thick and hard. Before the book was made, first contrived in the real book size. Then made the cover of the following size board to size and thickness of the book as well. After that, affixed with paper to coat the board which is the title of the book.

MEDIA TRANSPARAN

Media transparan seringkali digunakan untuk keperluan print selain media kertas yang sudah biasa digunakan. Karena berbagai kebutuhan, media transparan diperlukan sebagai media cetak untuk berbagai macam aplikasi. Selain hasil cetak yang lebih unik dari media kertas karena bisa tembus pandang, media transparan bisa untuk variasi media print. Ada beberapa jenis media transparan yang disediakan digital printing apabila memerlukan cetak transparan diantaranya kalkir, mika, sticker transparan serta backlight.

1. Kalkir.
     Kalkir masih tergolong media kertas yang agak kaku jadi apabila tidak hati-hati mudah sekali kusut. Warna transparan agak pucat/buram, meskipun demikian untuk hasil print masih bisa dilihat tembus pandang dengan jelas. Bisa diaplikasikan untuk print ukuran A4 sampai A0, baik print BW ( black white ) maupun colour. Sering digunakan untuk print gambar kerja arsitektur ataupun gambar cetak sablon. Namun untuk print warna juga bisa dan akan lebih menarik karena bisa dilihat bolak-balik dari dua sisi. Bagus juga sebagai isi halaman buku yang memerlukan isi kertas transparan.

2. Mika.
     Sejenis plastik bening transparan yang lentur khusus untuk print. Tersedia ukuran F4 atau A4 untuk print BW dan colour. Seringkali diperlukan untuk print dokumen presentasi yang akan diperbesar dengan projector.

3. Sticker Transparan.
     Ada banyak sekali macam sticker dan salah satunya sticker transparan. Tersedia dalam berbagai macam size tergantung kebutuhan yang akan diperlukan. Aplikasinya untuk ditempel di dinding kaca, baik kaca depan bangunan ataupun kaca penyekat antar ruangan.

4. Backligh.
     Media print transparan ini digukan untuk neonbox. Karena memerlukan pencahayaan, maka efek print yang timbul akan kelihatan bagus setelah pencahayaan dinyalakan. Backlight ini bisa untuk media print indoor maupan outdoor.

BERBAGAI JENIS FINISHING

Digital printing sebagai tempat print yang melayani berbagai macam pekerjaan printing sudah tentu menyediakan berbagai jenis finishing. Namun banyak diantara kita ada yang belum tahu finishing seperti apa yang bisa dikerjakan di digital printing. Penting bagi mereka yang pekerjaannya berhubungan dengan print untuk mengetahui berbagai jenis finishing yang disediakan tempat print. Selain untuk mempermudah pekerjaan juga dapat mempercepat waktu pengerjaan, karena sudah tahu setelah diprint selanjutnya di finishing jenis apa yang cocok untuk jenis pekerjaan kita nantinya.


Lalu seperti apa jenis finishing di digital printing ?. Ada banyak macamnya untuk menyelesaikan hasil akhir pekerjaan agar tampil lebih sempurna. Beberapa contoh berikut dapat membantu mereka yang masih bingung untuk urusan finishing.

1. Perfect Binding.
     Jilid dengan menggunakan lem panas. Salah satu sisi lembaran kertas yang akan dijadikan buku di milling/sayat dengan pisau untuk celah agar lem bisa masuk sempurna untuk merekatkan lembaran kertas. Contoh aplikasi perfect binding adalah untuk finishing buku jenis soft cover ataupun hard cover seperti magazine, novel, yearbook, skripsi.

2. Wire Binding.
     Jilid dengan menggunakan spiral, baik itu spiral kawat ataupun spiral plastik. Jilid spiral ini tersedia dengan bergai jenis ukuran dari yang kecil sampai besar tergantung ketebalan kertas yang akan dijilid. Selain itu ada beberapa macam pilihan warna untuk menyesuaikan dengan hasil print. Sebagai contoh pekerjaannya adalah untuk proposal, portofolio, agenda, kalender.

3. Saddle Stiching.
     Jilid dengan menggunakan jahit kawat atau sering disebut steples tengah. Lembaran kertas dilipat jadi dua kemudian tengahnya diberi semacam kawat pengikat. Contoh buku tulis yang biasa kita temui sehari-hari.

4. Laminating.
     Proses melapisi media print dengan plastik dengan temperatur panas ataupun tidak panas. Tujuannya adalah agar media print tidak mudah rusak dan menjaga dari goresan serta lebih tahan terhadap air. Selain itu dapat menambah tampilan hasil print lebih sempurna. Ada dua pilihan untuk laminating ini : doft ( tidak mngkilap ), glossy ( mengkilap ). Contoh untuk finishing Xbanner maupun rollup banner.

5. Cutting.
     Finishing untuk memotong media print baik itu dengan pisau atau laser. Berbagai pola model bisa dipotong dengan laser cutting. Contoh cutting sticker, potong kartu nama.

WUJUDKAN IMAJINASIMU

Koleksi foto pribadi jadi trend tersendiri saat ini untuk sebagian orang. Apalagi bagi mereka yang suka difoto. Selain itu dukungan kemudahan dalam pengambilan gambar dari gadget yang mudah kita temukan dan mudah pula penggunaanya memungkinkan seseorang mengoleksi foto pribadinya lebih banyak lagi. Mengabadikan kejadian-kejadian yang unik disekitar kita juga bisa dilakukan, dan untuk sebagian orang itu menjadi hobi tersendiri.

Fotografi, ya itu yang dilakukan bagi mereka yang suka menggeluti bidang tersebut. Baik dilakukan secara professional maupun masih amatir. Kepuasan tersendiri yang bisa didapat bila kita dapat melakukan hobi yang disukai. Mungkin dari hobi biasa suatu saat bisa mendatangkan uang dan dapat dijadikan profesi yang menjanjikan. Bagi fotografer professional dan handal, memfoto adalah passion mereka yang dapat memuaskan imajinasi yang tertuang dalam karya-karya foto.

Selain fotografi, studio foto dan sekolah fotografi juga berkembang cukup pesat saat ini. Studio foto bisa melayani dari fotosession sampai layanan cetak foto. Selain studio foto solusi cetak lainnya adalah digital printing. Yang satu ini bisa jadi solusi alternatif selain studio foto.

Abadikan foto istimewa melalui jasa cetak digital printing. Selain menyadiakan berbagai media foto, size fotopun bisa kita cetak sesuai keinginan. Glossyphoto paper, kanvas, albatros atau satin itu beberapa jenis media pilihan yang disediakan dan tentu masaih ada banyak yang lainnya lagi. Sedangkan ukuran bisa disesuaikan dari size postcard sampai size yang besar kira-kira seukuran A0 (84,1x118,9cm).

Jadi selain cetak foto di studio foto, sekarang ada solusi alternatif untuk mewujudkan imajinasimu yaitu digital printing. Anda tertarik mencoba?